Disamping terkenal pemandangan yang cukup menarik, danau ini juga terkenal dengan keangkerannya. Salah satunya adalah tenggelamnya tank amfibi milik TNI AL beserta semua awaknya yang sampai saat ini belum diketahui keberadaannya, diduga lapisan bawah danau ini seperti pasir hisab yang siap menelan apapun yang masuk ke dalamnya. Konon juga di sangkut pautkan bahwa di dasar danau ini berhubungan langsung dengan pantai selatan.
Danau ini sangat terjangkau bagi wisatawan domestik maupun manca negara. Pasalnya danau ini terletak hanya sekitar 300meter dari jalur pantura Pasuruan - Probolinggo, dari kota Pasuruan hanya memakan waktu 30 - 45 menit perjalanan.
Disamping itu danau ini kaya akan ikan air tawarnya. Banyak jenis ikan air tawar yang ada di danau ini, mulai dari ikan hias sampai dengan ikan yang dikonsumsi setiap harinya seperti mujair dll. Tempat ini juga dipakai para penduduk lokal yang hobi memancing untuk menghilangkan penat ataupun berwisata bersama keluarga. Meskipun ikan tawar yang ada tidak besar seperti yang ada di perairan air asin / laut. Selain itu di danau ini juga digunakan sebagai tempat budidaya ikan kerapu tawar dan mujair.
Intinya Danau ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai tujuan tempat wisata yang suka akan hobi memancing dan sebagai tempat singgah untuk merefresh pikiran yang penat.

